Sunday, November 9, 2008

On The Way to The North Moluccas - Part 1

 

Yah. Maluku. Tepatnya Halmahera, maluku utara. Tengah malam kemarin gw dapat pemberitahuan kalo gw dapat tugas mendadak buat ngelacak buoy yang hilang di perairan halmahera utara.

Kaget ? Ya iya lah. Siapa yg nggak kaget pas lagi asik-asiknya menikmati malam minggu tiba-tiba ada SMS masuk ngasih tau kalo gw harus siap pagi-pagi besok ke bandara. Gw aja baru baca SMS jam 1 malam. Kalo berangkatnya minggu pagi-pagi, gw nggak tidur dong emoticon. Untungnya besoknya, gw dapat konfirmasi kalo berangkatnya senin, jam 5 pagi. Fuuhh, masih bisa siap-siap dulu kan.

Senang ? Sudah pasti. Nggak ada yg lebih menyenangkan dibandingkan menjelajahi tempat-tempat baru. Apalagi gw baru pertama kali ke Halmahera, pasti seru ketemu sama penduduk asli di sana. InsyaAllah kalo nggak ada halangan gw sampe di sana, berarti hampir semua pulau besar di Indonesia sudah pernah gw injak. Hehehe ... emoticon

Bingung ? Nah ini dia. Ini kali kedua gw berangkat survey sendirian. Dulu sih pernah juga berangkat sendirian ke Bali. Tapi kalo di Bali nggak mungkinlah gw nyasar, lagian sebelumnya gw juga pernah beberapa kali ke sana. Sekarang gw mesti ke maluku utara, yg jelas pasti beda sama di Bali. Terus perjalanannya juga disambung-sambung, habis naik pesawat ke Ternate terus lewat jalur laut ke Sofifi, terus nyambung lagi ke Tobelo. Semoga nggak ada apa-apa di perjalanan. Amiin.

Takut ? Ehm ..... Iya juga. Tobelo kan dulu pernah terkenal dengan Genocide tahun 1999. Ketika itu ada konflik SARA, katanya banyak orang muslim dibunuh dalam semalam emoticon. Deg-degan juga sih.

Semoga aja bisa cepat sampai, terus cepat pulang. Bukannya apa. Kerjaan gw dalam satu setengah bulan ke depan luar biasa padat, mulai dari kerjaan kantor sampai tugas kuliah. Minggu ini mungkin terakhir kali gw bisa santai-santai.

Ok dah, mau siap-siap dulu. Nanti di sambung lagi kalo sudah sampe di Halmahera. Moga-moga di sana ada internet.

Friday, November 7, 2008

Naruto ~ Pain's Identity

 

Ok. Just as i thought before. The seven bodies of Pain which had been appeared in the manga were in fact, came from the other people's corpses (weird ..... emoticon). Pain collected some of them, and somehow, connected the dead bodies to himself with an unknown jutsu (or machine) by attaching a kind of metals as a set of studs on the bodies, so he could control them completely from the distance. In addition, he also could share his rinnegan to the bodies, in order to get each one's field of vision. As for Pain, he could hide somewhere and fight without getting worried to be beaten by the opponent.

By doing this, unless the opponent had the knowledge or ability to find and defeat the real body (probably Nagato), it would be almost impossible to defeat him in the combat. Cool !

This ability was almost similar with the former Akatsuki member, Sasori, but in my opinion, pain's one was more insane. Not only he made dolls from dead bodies, but he also could control them from the distance (without strings, offcourse), use the boddies former jutsus, and also could talk and coordinate with each other smoothly. And finally, why did he also use the cutest girl appeared in Naruto manga so far as his seventh body ? Why Kishimoto-san ? Whhhyy !!!!???

The most important question is, if pain is so extremely powerful, why did he still took orders from Madara Uchiha ? Does it mean Madara is more more powerful than him ???

Well, let's wait the next Naruto chapter (ch 425). By the way, the story itself became more intense and there would be more sad stories from the konoha peoples waiting for us.

Thursday, October 23, 2008

Musim hujan tlah tiba ...

Akhirnya, datang juga.

Citra terakhir satelit GMS (tanggal 23 Oktober 2008, jam 4.00 GMT) menunjukkan konsentrasi awan yg luar biasa di wilayah jawa, sumatera dan beberapa daerah lain di selatan ekuator. Arah angin dominan datang dari arah barat laut.

 

Hayo. siap-siap bawa payung tiap hari.

Monday, October 20, 2008

Master Course - Review 1

Nggak terasa, udah hampir 2 bulan kuliah master. Gimana kesannya kuliah lagi ? Udah pasti berkesan, gw juga jadi tambah semangat belajar lagi. Saking semangatnya sampe gw sempat diwanti-wanti untuk nggak mengabaikan pekerjaan di kantor gara-gara kuliah emoticon.

Iseng-iseng aja, mau bikin review tentang kuliah-kuliah yg sudah gw ambil semester ini, termasuk dosen-dosennya yg sudah berbaik hati mengajarkan banyak ilmu baru. Nama mata kuliah sama dosennya pake inisial aja kali ya, nggak enak kalo ntar ada komentar negatif. Kalo ada yg baca postingan ini, diharap tidak komen !!! Haha ... becanda ding, maklumlah ini postingan pribadi. Nggak usahlah dikomen ya. Tp kalo emang mau komen, sok atuh dikomen, namanya juga blog. Iya nggak ?

Mata kuliahnya diurutkan berdasarkan waktu kuliah aja kali ya ?

  1. MTL, 2 SKS, Dosen : Dr.RG, waktu kuliah : Senin siang. Kalo dari namanya, kuliah ini seharusnya lanjutan dari kuliah Kalkulus di S-1 dulu. Tapi, sampe sejauh ini lebih banyak merupakan review dari kuliah Kalkulus, hanya saja penerapannya lebih banyak untuk bidang teknik. Salah satu mata kuliah yg penempatan waktunya kurang tepat menurut gw. Soalnya, senin siang suka ada rapat di kantor, akibatnya gw udah bolos satu kali gara-gara hal ini. Secara umum, pak RG ngajarnya enak, walaupun kuliahnya lebih cenderung seperti dikte. Tingkat kesulitan : 4 dari 5.
  2. DSP, 3 SKS, Dosen : Prof.DG, waktu kuliah : Kamis pagi. Kuliah yg menarik karena beberapa metodenya nggak cuma bisa diaplikasikan untuk bidang teknik, tapi juga banyak dipakai untuk bidang sains. Pak DG, ngajarnya juga enak (mungkin karena beliau prof). Terkadang ada PR yg harus dikumpulkan, tetapi menurut gw itu bagus supaya kita mau belajar. Tingkat kesulitan : 3.5 dari 5.
  3. KF, 3 SKS, Dosen : Ibu R, waktu kuliah : Kamis siang. Mata kuliah yg paling 'unik' semester ini. Setiap kali selesai kuliah, kami (saya dan teman2) selalu bertanya-tanya, "Ini kuliah S-2 atau pelajaran SMU yak ?". Maklumlah, selalu ada PR setiap minggu, dan PRnya nggak cuma 1 atau 2 lembar, tapi minimal 5 lembar ! Kami bahkan harus membuat 'thesis' hanya dalam waktu 3 kali pertemuan kuliah. Hingga minggu ini, sudah 2 rim kertas, 2 box tinta printer, 1 keping DVD, dan puluhan jam (+ puluhan ribu rupiah) habis untuk membuat tugas-tugas mata kuliah ini emoticon. Si ibu yg ngajar lupa kali ya, kalo kita juga punya banyak kerjaan di kantor. Tingkat kesulitan : 3 dari 5 (harusnya cuma 2, tp karena banyaknya tugas, terpaksa nilai kesulitan untuk mata kuliah ini saya naikkan).
  4. KD, 3 SKS, Dosen : Dr.GW, waktu kuliah : Jumat pagi. Dari semua kuliah semester ini, mata kuliah ini yg paling 'misterius'. Nggak ada kuis, nggak ada PR, dan sang dosen yg ngajar susah ditebak jalan pikirannya. Beliau sangat pintar, suka mengisi berbagai kolom TI di surat kabar, hanya saja, karena beliau terlalu 'canggih', kita mahasiswanya agak kesulitan mengikutinya. Pokoknya, sewaktu mengajar, seolah-olah pak GW berada di dunia yg berbeda dengan kita ... hehehe .... emoticon. Tingkat kesulitan : antara 4-5 dari 5 (belum bisa diperkirakan).
Yah, cukup segini dulu. Review lanjutannya sehabis UTS minggu depan.

Friday, October 17, 2008

Mungkinkah Matahari Bersinar 36 Jam ? Mungkin Saja.

Page copy protected against web site content infringement by Copyscape

 

Haduh bagaimana ini ? Bukannya tadinya janji mau cuti ngeblog dulu ? Yah, gara-gara pesan YM yg bikin heboh kemarin, akhirnya saya nggak tahan pingin nulis di blog. Berikut pesannya :

"Pada tanggal 17 Oktober 2008, matahari akan terus menyinari kita selama 36 jam (1.5 hari). Dan selama itu Amerika dan tetangga2nya akan gelap 1.5 hari. Ini akan mengkonversi 3 hari menjadi 2 hari besar.Ini terjadi setiap 2400 tahun sekali. Kita beruntung dapat menyaksikan dan merasakannya,beri tahu teman2 yah.."

Dan seperti biasa, para jurnalis, peneliti, blogger sampe anak sekolah pada ribut gara-gara pesan singkat ini. Pertanyaannya tentu saja, apakah berita ini benar atau cuman hoax ?

Sebagian besar orang menganggap bahwa pesan ini adalah salah satu hoax 'terparah' yg pernah ada.

"Ini orang yg bikin pesan nggak pernah sekolah apa ? Anak SD aja tau kalo matahari itu bersinar tuh cuman sekitar 12 jam sehari. Kecuali kalo mau kiamat !", ketus seorang tetangga saya.

----------------


Well, menurut saya sendiri sih, pesan itu ada benarnya. Walaupun ada juga bagian ngaconya. Bingung ? Ok, kita bahas dulu yuk dari sisi scientific-nya.

Mungkinkah matahari bersinar selama 36 jam non-stop ?

Jawabannya, SANGAT MUNGKIN.

Jangankan 36 hari, matahari bisa bersinar non-stop selama 6 bulan !

Kalo misal anda lg dapat rezeki jalan-jalan ke negara-negara yg dekat kutub utara atau kutub selatan, misal Swedia, Norwegia dll anda dapat menyaksikan salah satu fenomena alam yg paling unik yg disebut Midnight Sun, atau kalo diterjemahkan secara kasar berarti Matahari di Tengah Malam.

Midnight Sun adalah fenomena yg hanya terjadi di daerah kutub utara/selatan dan sekitarnya (lingkar kutub) di mana matahari tetap terlihat bersinar di malam hari waktu setempat (24 jam non-stop). Berarti nggak ada malam dong ? Emang, dan fenomena ini nggak cuman terjadi selama 36 jam, tapi bisa berbulan-bulan. Orang yg persis berada di kutub utara atau selatan bahkan bisa mengalami 'siang hari' selama enam bulan non-stop tanpa ada 'malam hari', dan setelah itu sebaliknya, mengalami 6 bulan 'malam hari' non-stop tanpa ada 'siang hari'.

Kok bisa begitu ?

Bumi yg miring 

Waktu SD mungkin kita pernah diperagakan oleh bapak dan ibu guru bagaimana bumi berotasi pada sumbunya dan meng-orbit (berevolusi) mengelilingi matahari. Nah, (dengan tidak mengurangi rasa hormat saya kepada bapak/ibu guru), umumnya ada satu bagian yg terlupa. Bahwasanya, posisi bumi terhadap matahari tidak persis tegak lurus dengan sumbu rotasi bumi, tetapi agak miring sekitar 23,4 derajat. Emang pengaruhnya apa ?

 

Karena kemiringan ini, maka pada saat bumi mengelilingi matahari, sebagian daerah bumi (dengan acuan sumbu rotasi bumi) akan memperoleh sinar matahari lebih banyak dari daerah lainnya. Hal inilah yg menjadi salah satu penyebab adanya musim di bumi (panas, gugur, dingin, semi).

  1. Pada sekitar bulan Mei - Juli, matahari akan lebih banyak menyinari belahan bumi utara/BBU (>23 derajat lintang utara), sehingga pada belahan bumi utara (USA, eropa) mengalami musim panas, belahan bumi selatan/BBS mengalami musim dingin (australia).
  2. Pada sekitar bulan Agustus - Oktober, daerah cakupan sinar matahari mulai turun ke selatan dan mendekati ekuator (khatulistiwa, 0 derajat lintang). Pada sekitar tanggal 22 September, terjadi Equinox, di mana matahari akan persis berada di atas khatulistiwa. Pengaruhnya, BBU mengalami musim gugur, BBS mengalami musim semi. Pada tempat-tempat di ekuator seperti Pontianak, matahari akan terlihat persis di atas kepala anda pada jam 12 siang, sehingga bayangan tubuh akan tidak terlalu terlihat.
  3. Pada bulan November - Januari, daerah cakupan sinar matahari berada di BBS (>23 derajat lintang selatan), akibatnya di BBU akan mengalami musim dingin, sementara di BBS akan mengalami musim panas. Jadi jangan heran kalo natal di USA atau eropa itu pas musim dingin, sementara natal di australia ketika musim panas.
  4. Pada bulan Februari - April, cakupan sinar matahari mulai berpindah lagi menuju ke utara dan kembali berada persis di atas equator di sekitar tanggal 20 Maret. Equinox terjadi lagi. Kali ini BBU mengalami musim semi dan BBS musim gugur.

OK, kembali ke Midnight Sun tadi. Pada waktu musim panas, matahari lebih banyak menyinari BBU, termasuk daerah kutub utara. Akibatnya, walaupun bumi berotasi pd sumbunya, daerah ini akan tetap terkena sinar matahari lebih dari 12 jam. Pada daerah-daerah yg sangat dekat dengan kutub utara, matahari bahkan terlihat bersinar selama 24 jam penuh, dan pada daerah kutub, 'siang abadi' ini bisa berlanjut sampai setengah tahun lamanya (pertengahan musim semi - pertengahan musim gugur).

Pada saat yg sama, belahan bumi selatan mengalami musim dingin. Daerah sekitar kutub selatan akan sedikit sekali menerima sinar matahari. Kutub selatan bahkan tidak terkena sinar matahari pada periode ini. Akibat yg terjadi adalah kebalikan dari kutub utara tadi. Kutub selatan, akan mengalami 'malam abadi' selama setengah tahun.

OK. Jadi, masuk akal kan kalo matahari itu bisa menyinari kita selama 36 jam ...... asalkan pada saat itu, kita berada di kutub utara/selatan pada saat musim panas.

Apakah pada tanggal 17 oktober 2008, Amerika dan tetangga2nya akan gelap selama 36 jam ?

Tidak. Amerika utara, eropa dan asia utara berada pada akhir musim gugur pada bulan oktober ini. Siang hari akan menjadi lebih pendek, tetapi bukan berarti gelap terus-menerus. Di Barrow, Alaska (titik paling utara USA), matahari mulai tenggelam sekitar tanggal 18-19 November, dan baru terbit lagi 65-67 hari kemudian.

Pernah nonton film 30 Days of Night nggak ? Nah, walaupun kurang akurat, film itu (kecuali vampir-nya emoticon) bisa jadi contoh bagaimana keadaan 'malam abadi' pada saat musim dingin di Alaska.

Apakah fenomena ini terjadi setiap 2400 tahun ?

Seperti yg saya paparkan di atas, fenomena ini terjadi setiap tahun, bukan 2400 tahun sekali.

Apakah kita juga bisa mengalaminya ?

Ya itu tadi, kalo anda berada di kutub utara/selatan saat musim panas, anda akan mengalaminya. Gimana kalo di Indonesia ?

Karena berada pada daerah tropis, nggak jauh-jauh dari ekuator, maka Indonesia tidak akan mengalami fenomena ini. Sebab, mau bagaimanapun posisi cakupan sinar matahari, tetap saja daerah tropis menerima sinar matahari lebih banyak dari daerah manapun di Bumi ini. Itu sebabnya, temperatur di daerah tropis itu relatif hangat dan konstan sepanjang tahun. Jadi, Indonesia nggak akan pernah menikmati yg namanya salju, kecuali pada daerah-daerah tertentu misal gunung Jaya Wijaya. Itupun salju abadi karena pengaruh ketinggian gunung, bukan karena musim dingin.

Halah, sok tau lu ! Kata teman gw, Indonesia ntar bakalan mengalami musim dingin bersalju !

Kalo berdasarkan ilmu geofisika, konon lempengan-lempengan bumi terus bergerak satu sama lain, dan katanya sih ntar posisi daratan di bumi nggak akan sama seperti sekarang. Dari salah satu film dokumenter yg saya tonton (The Future is Wild), kutub selatan akan berpindah ke daerah equator sekitar 100 juta tahun lagi. Daratan Indonesia akan terpecah, sulawesi dan papua akan terus bergerak ke utara, sedang jawa, sumatera dan kalimantan akan bergabung dengan daratan india di selatan.

Dan konon (lagi), Bumi akan kembali mengalami zaman es sekitar 5 juta tahun dr sekarang.

Nah, jadi secara scientific, InsyaAllah, 5-100 juta tahun lagi, orang Indonesia akan beruntung bisa 'menikmati' musim dingin yg bersalju. Yg jelas, anda yg saat ini lg baca tulisan saya, kemungkinan besar nggak akan bisa menikmati saat-saat itu. Tanya kenapa emoticon.

-----

Okay, sekian ulasan dr saya. Capek euy 3 jam nulis ini non-stop. Kalo ada komentar, tambahan atau sanggahan, silakan komen.

Referensi :

  • http://www.arctic.noaa.gov/gallery_np_seasons.html
  • http://www.athropolis.com/arctic-facts/fact-midnight-sun.htm
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Midnight_sun
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Axial_tilt
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Equinox
  • berbagai sumber (internet, film dokumenter, buku meteorologi, dll)

Images were taken from

  • http://fc01.deviantart.com/fs11/i/2006/209/4/0/The_Midnight_Sun_by_Isilmetriel.jpg
  • http://themes.belchfire.net/screenshots/%5B4255%5DMidnight_Sun_preview.jpg
  • wikipedia.org

Wednesday, September 24, 2008

Hibernating ...

So many things happened this month. Good things, bad things, happiness, and sadness .... i didn't even had much time to write in this blog since the beginning of September.

It has been a very busy month. So, for the sake of my job, my school, my family and of course my future, i decided to stop my blogging activity for awhile. I feel very sorry for so many unanswered questions from many kind people who still have much time to read this poor blog.

I'll be back soon since this's just temporary :mrgreen:

Hibernating ... Now. 

Wednesday, September 3, 2008

Master Course - Day 1 - Salah Naik

 

Setelah 3 tahun, akhirnya senen kemarin gw kuliah lagi, walaupun di jurusan, fakultas dan kampus yg berbeda dengan sebelumnya. Hari pertama kebetulan bersamaan dengan hari pertama bulan Ramadhan. Senangnya :) . Kalo dr pengalaman gw sih, sejak SD sampe kuliah S1 dulu, hari pertama sekolah biasanya ada aja kejadian unik yg gw alamin. Ternyata 'tradisi' ini masih berlanjut kemarin. Konyol jg ceritanya.

Kemarin siang, gw pergi ke kampus dari kantor sekitar jam 1 lewat. Rencananya mau naik kereta dari stasiun Gondangdia, syukur-syukur kalo dapat yg ekonomi AC atau express. Pas gw tanya penjual karcisnya, katanya Pakuan/Depok Express yg singgah di UI udah lewat. Ya udah gw pilih kereta Ekonomi AC yg singgah jam 13:50. Setelah menunggu sampai jam 2 siang kurang 5 menit, ada kereta AC ke arah Manggarai yg singgah. Biasanya kalo ada kereta berhenti di stasiun, petugas akan memberi informasi jenis dan nama serta tujuan kereta tersebut. Nah, kali ini nggak ada pengumuman sama sekali. Yah gw naik aja langsung, gw mau nanya penumpang di dalam udah pada merem semua. Lagi pada bobo, mau nanya ke siapa lagi ? Penumpang yg baru naik di gerbong itu cuman gw. Mungkin karena bulan puasa pikir gw, so gw langsung duduk nyaman, pasang earplug dan ber-walkman ria sambil menikmati sejuknya AC di dalam kereta.

Begitu kereta hampir sampai di Manggarai, petugas pun datang memeriksa karcis penumpang. Pas karcis gw diperiksa si petugas ngasih tau kalo gw salah naik kereta dan harus bayar karcis suplisi 10 rebu. Walah !!!

Gw : "Ini kereta mau kemana ya pak ?"

Petugas : "Ini Kereta AC express ke Bogor yg berhenti di Bojonggede, mas"

Gw : "Bukannya Ekonomi AC yg singgah duluan sebelum kereta Bojonggede, pak ?"

Petugas : "Kereta ekonomi AC lagi telat, jadi kereta Bojonggede yg jalan duluan, mas"

Gw : "??!!!"

Alasan apa itu ? Akhirnya dengan rada dongkol gw bayar karcis suplisinya. Udah salah naik kereta, rugi 10 rebu, dan bukan murni kesalahan gw pula. Ya, udah ambil sisi positifnya aja. Paling nggak gw naik kereta express, jd bisa sampai lebih cepat, jd ntar cepat jg naik kereta balik yg ke UI. Lagian gw blom pernah lewat Bojonggede. Lumayan buat jalan-jalan. Bulan puasa, euy. Sabar ... sabar ....

Sekitar 20 menit kemudian, stasiun UI lewat, Pondok Cina Lewat, Depok Baru lewat, begitu pula Depok Lama. Buset, blom sampe-sampe juga di Bojonggede ! Begitu sampe di Citayam, gw udah mulai was-was. Udah jam setengah 3, ntar gw sampe di kampus jam berapa ? Masa sih hari pertama udah telat. Kalo ntar dosennya galak, terus gw nggak boleh masuk gimana ?

Akhirnya sampai juga di Bojonggede. Petugasnya nyengir-nyengir aja, waktu gw ngasih karcis suplisi di pintu masuk stasiun. Apes. Nggak ada kereta yg paling cepat selain kereta Ekonomi jurusan Jakarta sebelum jam 3. Ya udah, nggak ada pilihan. Setelah menunggu sampe jam 3 kurang lima menit, muncul pula kereta ekonominya. Ya udah deh, desak-desakan di dalam, sampe sekitar jam 3 lewat 15 menit akhirnya gw sampe juga di stasiun UI.

Bis kuning nggak ada yg keliatan, akhirnya gw jalan ke ruangan kuliah yg jaraknya sekitar 1 km dr stasiun. Setelah mandi peluh dan telat hampir 1/2 jam, akhirnya sampai juga di ruangan. Untungnya dosennya baik, gw masih bisa ikut kuliah. Alhamdulillah. Nggak mau telat lagi gw.

Hari pertama kuliah, lebih banyak ngulang Kalkulus I dulu. Masih lumayan bisa gw serap materinya. Dosennya juga asik ngajarnya. Nggak rugi datang telat hahah ...:mrgreen:

-------

Buat PT.KAI, terutama petugas stasiun Gondangdia, kalo ada kereta singgah di stasiun, mbok ya kasih informasi ke penumpang supaya nggak salah naik. Kemarin tuh kenapa nggak ada pengumuman ? Speakernya rusak ? Atau lagi tidur siang (mentang-mentang lagi bulan puasa) ? Soalnya ternyata kemarin banyak penumpang yg bernasib sama dgn gw yg turun di Bojonggede. Kalo misalnya ada penumpang nggak bawa duit lebih buat naik kereta gimana jadinya ?

Thursday, August 21, 2008

Thank's for the IPB four :)

 

For the IPB four (Ari, Budi, Wita, Dewy),

I didn't have enough time to meet you longer today, so i can only write it on this blog. Thank's for the gifts you gave me this afternoon. In fact, i was not in good mood today because of something i could not tell to, but your gifts are really cheering me up !

Thank you and please don't forget your promise for treating me at Starbucks next time :mrgreen:

-A3-

Saturday, August 16, 2008

Registrasi Administrasi dan Akademik UI

 

Jumat kemarin gw ke kampus UI Depok untuk melakukan registrasi administrasi mahasiswa baru. Setelah perjalanan sekitar 45 menit dengan KRL ekonomi dari Cikini - Stasiun UI, sampai juga gw di kampus. Sempat muncul rasa khawatir kalo ntar proses registrasinya mirip dengan waktu ambil kartu ujian masuk yg nyaris 'amburadul', mana kartu ujian gw fotokopian pula. Namun kekhawatiran itu sirna karena ternyata proses registrasi administrasi berjalan 'lancar dan terkendali'. Nggak ada antrian sambil berdesak-desakan, nggak ada panitia yg teriak sana-sini dll, semua lancar dan terorganisasi dengan baik. Cuman gw ngerasa aneh aja pas lagi ngantri. Kok kayaknya nggak seperti daftar ulang kuliah ya ? Pas tengok sana-sini gw baru sadar kalo orang-orang yg lagi ngantri ini usianya rata-rata di atas 25 tahun. Hyah ..... maksud hati ngeliat cewek-cewek cakep UI pas daftar ulang, eh yg datang kebanyakan malah ibu-ibu dan tante-tante ... hehehe ... maunya :mrgreen:

 

Proses registrasi kurang lebih sebagai berikut : ambil berkas surat pernyataan, ukur jas almamater, ambil foto, pembayaran biaya pendidikan (bagi yg belum bayar) dan verifikasi pembayaran, surat pernyataan dan ngambil password untuk akses berbagai fasilitas online UI. Nggak sampai satu jam, registrasi administrasi ini selesai.

OK. Proses registrasi administrasi selesai. Now what should i do next ?

Kalo menurut beberapa sumber yg gw dapat, mahasiswa harus melakukan registrasi akademik setelah melakukan registrasi administrasi. Sayangnya, nggak ada sedikitpun informasi tertulis untuk para mahasiswa baru (setidaknya S2) mengenai hal ini. Akibatnya, nggak sedikit yg kebingungan ketika proses registrasi akademik selesai. Sama seperti gw, kayaknya pihak UI lupa kalo mahasiswa-mahasiswa S2 tuh sebagian besar umurnya udah kepala 3, dan nggak sedikit pula yg masih awam dengan yg namanya internet. Yah paling nggak, bikinlah pengumuman pake kertas di dekat pintu keluar, misalnya kayak gini :

MAHASISWA BARU YG TELAH MENYELESAIKAN PROSES REGISTRASI ADMINISTRASI HARAP MELAKUKAN REGISTRASI AKADEMIK PADA SITUS AKADEMIK XXXXXXX.UI.EDU DENGAN MENGGUNAKAN USERNAME DAN PASSWORD YG DIPEROLEH PADA SAAT REGISTRASI ADMINISTRASI MULAI TANGGAL SEKIAN SAMPAI TANGGAL SEKIAN DLL DST.

Untungnya gw sempat cari-cari informasi di internet tentang registrasi akademik ini, jadi udah nggak terlalu bingung lagi. Tapi supaya aman, mending jalan-jalan bentar ke jurusan, siapa tau ada pengumuman baru. Kata si Ibu yg jaga front office, proses registrasi akademik memang dilakukan secara online. Tapi untuk mahasiswa baru mungkin belum bisa, karena datanya belum semua masuk.

 

Well, malamnya gw iseng nyobain beberapa fasilitas online UI seperti SIAK-NG (Sistem Informasi AKademis - Next Generation), Webmail dan Profile. Ternyata semuanya sudah bisa diakses, dan foto gw udah bisa dilihat di sana. Kecuali untuk pengisian IRS (Isian Rencana Studi) yg belum bisa diakses karena gw belum punya penasihat akademis/PA (dosen wali, kalo di ITB dulu) dan kode kurikulum juga belum keluar.

Beberapa website penting UI yg udah gw buka :

Friday, August 8, 2008

Blog Plagiarism ~ Sebuah Ironi Maya

Page copy protected against web site content infringement by Copyscape

 

Habis magrib td gw iseng buka-buka blog, siapa tau ada komen baru yg masuk. Saat itu, entah kenapa, terbersit rasa ingin tahu, seberapa terkenal sih blog butut gw ini. Gw coba cek di google. Hmmm ... lumayan, beberapa tulisan gw muncul di daftar teratas hasil pencarian google. Yah lumayanlah. Pas gw iseng ngeliat daftar web lain, kok ...... ada beberapa alamat website yg bukan alamat blog gw tapi isinya persis banget dengan postingan di blog gw ?

Well, emang blog ini sempat gw feed ke beberapa website lain, jadi tiap kali gw punya tulisan baru, tulisan tersebut akan muncul di beberapa website lain dengan RSS feed dr blog gw. Tapi, yg gw temukan ini berbeda. Ada beberapa website yg jelas-jelas mengutip beberapa tulisan di blog gw mentah-mentah, sama persis, dan itu jelas-jelas bukan karena feed. Ada juga yg ngutip sebagian isi tulisan, sebagian lagi dihapus, tapi kata-katanya masih sama persis, jadi gw tau kalo itu tulisan gw. Kesannya, ada yg 'ngutil' tulisan dr blog ini.

Sebenarnya, ada rasa bangga kalo tulisan dr blog butut ini berguna untuk orang banyak ... hehehe ....(mulai deh narsis lagi). Jadi buat pembaca, silahkan aja gunakan informasi yg ada di blog ini, ntah itu mau ditulis ulang kek, atau mau diperbaharui informasinya atau apa aja. Tapi yah, kalo bisa, tolong, jangan dikutip mentah-mentah tulisan saya di website lain. Kalo pun mau dikutip mentah-mentah, mohon tuliskan sumbernya berasal dr blog ini. Jelek-jelek gini, nulis satu artikel blog bisa makan waktu berjam-jam. Nggak jarang, saya harus menyiapkan bahan tulisannya berhari-hari, menguji beberapa tips atau guide yg ada dan lain sebagainya sebelum menuliskannya di blog.

So, please, at least, acknowledge this poor author and his blog. Okay ?

Saya yakin, blogger-blogger lain yg tulisannya populer di dunia maya, pasti merasa kesal kalo tulisannya yg udah capek-capek dibikin, tiba-tiba dikutip website lain tanpa ada permintaan izin dr si empunya website, syukur-syukur kalo sumbernya dituliskan. Negara kita ini udah dicap sebagai salah satu negara pembajak terbesar di dunia, kan ironis kalo nanti ditambahin dengan gelar lain : negara pembajak artikel blog terbesar di dunia :mrgreen:

Plagiarism, neither it shows you're smart nor creative, it will only mention your stupidity and incompetence to the public ;)

------

image taken from : http://21cif.imsa.edu/resources/lapackage/images/theif1.jpg

Wednesday, August 6, 2008

Kisah Konversi Data Radar - Bagian 1

 

Okay. Setelah berbulan-bulan mencari dan mencari, menunggu dan menunggu, data radar cuaca BPPT sudah bisa dibaca keduanya. Data radar padang lebih beruntung. Seorang rekan peneliti dari JAMSTEC ternyata pernah membuat tool (unofficial) untuk membaca data RAW IRIS Sigmet. Karena format data radar padang sudah sesuai (data RAW), konversi ke parameter reflectivity dan doppler velocity jadi jauh lebih mudah, walaupun gw sempat jungkir balik juga buat ngoprek toolnya karena nggak serta merta bisa dijalankan alias error mulu. Ada beberapa script (dalam C) yg harus diulik-ulik dulu. But anyway, we made it.

Data radar serpong jauh lebih rumit lagi. Karena format data RAW-nya bukan format IRIS Sigmet, dan sampe sekarang JAMSTEC masih belum dapat cara yg pas buat konversi data RAW kuno tadi ke ASCII (atau RAW IRIS), kami pake cara yg sedikit 'primitif' untuk memperoleh data reflectivity. Caranya adalah dengan melakukan image processing terhadap data image untuk web radar. Data image ini diproses hingga pada akhirnya diperoleh nilai pixel yg unik pada tiap titik pixel data reflectivity. Setelah dikelompokkan dan di format ulang tiap grid dan koordinatnya, akan diperoleh nilai pixel yg merepresentasikan nilai reflectivity yg dicari. Cara yg menurut gw sangat-sangat 'maksa' karena ada beberapa keterbatasan dengan metode ini, antara lain :

  1. Karena yg diproses adalah data image dan bukan data RAW, maka otomatis hanya data pada 3 sudut elevasi antena saja yg bisa diproses, yaitu pada sudut 1 derajat, 4.5 derajat dan 23.8 derajat. Dengan hanya menggunakan data pada ketiga sudut ini (dari total 18 sudut elevasi yg ada), analisis tingkat lanjut seperti estimasi ketebalan awan ataupun ground check verification mejadi sangat sukar dilakukan. Walaupun bisa, hasilnya kemungkinan besar nggak valid.
  2. Hasil pembacaan data reflectivity akan sangat bergantung pada kualitas image yg diproses. Kalo saja sistem radarnya lagi error dan image-nya jadi ngaco, maka otomatis data keluarannya juga ikutan ngaco.
  3. Pada image ada 2 kotak legenda yg menutupi beberapa daerah cakupan (coverage) radar, akibatnya data reflectivity pada daerah-daerah ini nggak bisa diperoleh.
  4. Urutan proses menjadi sangat panjang dan kurang efisien untuk proses otomatisasi konversi data. Kira-kira begini urutannya : Data RAW (BIN) --> Data Image (GIF) --> Image Processing (ilwis) --> Data Grid dan Pixel (ASCII) --> Data Reflectivity (ASCII).
  5. Karena tipe pixel dikelompokkan berdasarkan legenda citra radar, otomatis nilai reflectivity yg dihasilkan juga bergantung pada legenda radar. Akibatnya, nilainya jadi nggak spesifik/detil tapi berada pada selang-selang tertentu. Misal 5 dBZ sampai 10 dBZ, 11 dBZ - 20 dBZ dst.
  6. Karena menggunakan image processing, maka yg banyak terlibat adalah orang-orang image processing/GIS. Pengetahuan gw tentang radar nggak terlalu banyak diperlukan di sini. Hehehe ... emangnya gw pakar radar gitu ? ... kumat .. kumat ... narsis gw kumat emoticon

Hehehe ... ya udahlah gpp. Toh ini semua demi kepentingan bersama dan masyarakat. Ego pribadi harus dikesampingkan dulu. Mari maju bersama membangun bangsa. Benar nggak sodara-sodara ?

Cara 'maksa' ini digunakan untuk sementara saja, ntar kalo modul IRIS dipasang di radar serpong (sekitar awal tahun depan), data RAWnya udah bisa dikonversi ke data ASCII.

-----------

Tahap selanjutnya adalah konversi data reflectivity ke rain rate. Secara umum hubungannya dituliskan sebagai berikut :

Z = aR^b, Z adalah reflectivity factor (dB of Z) dan R adalah rain rate (mm/hr)

Rumus di atas diperoleh dari proses panjang yg sejujurnya gw juga belum terlalu mengerti. Kebanyakan cacing-cacing integral dan dede-dede turunan sih emoticon. Yg jelas, relasi Z dan R akan terlihat jelas kalo diplotkan dan membentuk grafik persamaan linear dengan Z dan R sebagai sumbu-sumbunya. CMIIW.

Berdasarkan formula di atas, Marshall-Palmer (1948) menuliskan hubungan Z-R sebagai berikut :

dBZ = 200R^0.625, jadi a = 200 dan b = 0.625

Menurut beberapa sumber (terpercaya pastinya), nilai a dan b (koefesien dan eksponen) pada formula di atas diklaim paling mendekati nilai rain rate yg sesungguhnya (nilai default, kalo Pak Findi bilang :P). Tadinya, gw udah bikin algoritma program buat konversi data reflectivity ke rain rate dengan formula Marshall-Palmer tadi. Eh, nggak taunya, pas lagi googling, ternyata nilai a dan b tadi bisa bervariasi, tergantung pada lokasi pengamatan dan topografi setempat. Kalo di USA misalnya, pada beberapa daerah, koefisien yg digunakan bisa mencapai nilai 300 dan eksponen bernilai lebih dari satu.

Nah, kalo begitu, koefisien dan eksponen yg paling cocok untuk daerah Jakarta dan Padang berapa ? Ternyata belum ada yg melakukan penelitian tentang itu di Indonesia. Bisa buat bahan paper nih ! By the way, nilai a dan b bisa dicari dengan melakukan verifikasi data curah hujan di permukaan, ntar dicocokkan dengan nilai reflectivity dan diperolehlah korelasinya. Masalah lagi, kalo diluar negeri, verifikasi data biasanya menggunakan jaringan ARG (Automatic Rain Gauge) dan AWS (Automatic Weather Station) yg tersebar hinggan ratusan unit pada tiap 1000 kilometer persegi. Kalo Indonesia ??? Hmmmm ... hmmm ... ARG/AWS di Jakarta dan Padang cuman ada berapa ya ? Dan kalopun ada, belum tentu datanya bisa diperoleh dengan mudah, butuh birokrasi yg berbelit-belit dan kadang UUD (ujung-ujungnya duit). Yah, namanya juga Indonesia ... hehehe.

Hhhh ... ok just go on, keep fighting, tetap semangat walaupun puyeng emoticon.

Monday, August 4, 2008

M-Project Day 2 ~ mrx, The Ellipse Char

OK. Setelah baca-baca tutorial, nggak afdol kalo nggak dipraktekkan langsung. Jadi hari sabtu kemarin, gw mulai bikin char pertama gw. Langkah pertama menurut tutorial bagian 1 adalah bikin sprite si char. Image sprite yg dibuat harus dalam format index color (pcx), so gw coba dulu bikin image dalam format RGB di Photoshop sebelum diubah ke index color.

 

Ternyata ..... bikin frame animasi tu nggak mudah ya. Andaikan gw gambar pake tangan mungkin lebih gampang, tapi ini harus pake mouse. Jangankan bikin 10 frame, bikin 3 frame aja susah. Ini sebabnya nggak terlalu banyak original char di Mugen (Reuben Kee, i envy you emoticon). So, dari pada pusing-pusing, gw bikin karakter yg sangat-sangat-sangat sederhana sekali, sebuah lingkaran elips warna hitam dengan background putih. Toh yg penting animasinya dulu. Gw namakan char ini, mrx (tdnya mau gw namain mr.ellipse, tp norak, jd gw ganti mrx).

OK, udah dapat 3 image PCX. Sekarang image PCX harus diubah ke dalam format SPR-nya MUGEN. File SPR ini nanti yg akan menyimpan semua sprite karakter. Gw pake tools bawaannya MUGEN, Sprmaker. Setelah file SPR jadi, sekarang bikin file untuk animasinya (AIR) dengan notepad. File AIR ini yg menyimpan seluruh informasi animasi karakter, mulai dari berdiri, memukul dll. Untuk saat ini, karena baru ada 3 gambar, gw cuman bikin animasi berdiri aja (sesuai tutorial 1). Setelah file AIR jadi, tinggal bikin file DEF. File DEF berisi definisi dasar dan informasi dari karakter.

OK. Sudah jadi semua. Sekarang dicoba. 

............. lho ???

Kok error MUGENnya ??? Hehehe ... kacau juga nih, katanya file AIR-nya error. Setelah beberapa kali dicoba masih error, gw iseng ngopi file AIR-nya KFM, terus gw edit khusus untuk bagian animasi berdirinya. Wah, ternyata jalan !!! Karakter elips gw muncul. Tapi ... kok background putihnya masih nongol ya ??? Berarti setting palet warna gw ada yg ngaco.

 

Setelah berjam-jam mencoba sampe hampir stress, akhirnya gw tau apa yg salah. Ternyata color index 0 yg gw bikin bukan warna unik. Itu sebabnya warna latarnya masih nongol. Setelah gw setting ulang paletenya, terus bikin ulang SPR-nya. Gw coba lagi di MUGEN.

 

Hmmmm .... as i thought before, now it's working. OK, i could continue to the second tutorial next time emoticon.

Friday, August 1, 2008

Rekaman Blackbox Adam Air

Page copy protected against web site content infringement by Copyscape

Masih ingat dengan musibah pesawat Adam Air yg terjadi awal 2007 lalu ? Pesawat Boeing 737-4Q8 dengan nomor penerbangan KI-574 yg bertolak dari bandara Juanda Surabaya dengan tujuan Manado tersebut hilang di sekitar daerah Polewali, Sulawesi Barat. Yg tersisa hanyalah beberapa serpihan pesawat yg ditemukan di sepanjang pantai daerah tersebut. Kuat dugaan bahwa pesawat tersebut meledak di udara karena turbulensi angin yg diakibatkan cuaca buruk atau pesawat tersebut jatuh ke perairan dan hancur berkeping-keping di sana, menewaskan 96 penumpang dan 6 kru pesawat. Tragedi ini dikenang sebagai salah satu musibah terburuk dalam sejarah transportasi udara Indonesia, sekaligus menjadi salah satu pemicu utama pailitnya Adam Air SkyConnection, si empunya maskapai.

Tadi pagi ada seorang rekan yg ngirim email di milis, yg ikut menyertakan rekaman blackbox adam air KI-574. Kayaknya rekaman ini sudah bocor di publik, karena pas gw cek di google, udah banyak banget forum dan blog yg membahas tentang rekaman ini. Entah siapa yg membocorkannya.

Gw udah beberapa kali dengar detik-detik terakhir rekaman kokpit dari pesawat-pesawat yg jatuh di youtube, tp emang, rekamannya Adam Air ini yg paling seram. Apalagi di menit-menit terakhir, ketika pilot dan co-pilot mulai panik. "Allahuakbar !! Ampun !!", Takbir dan seruan-seruan lain ditambah suara-suara guncangan pesawat yg terdengar jelas, benar-benar bikin gw merinding. Cukup sekali aja gw dengarin rekamannya, habis itu gw ogah dengar lagi.

Gw juga dulu pernah naik pesawat yg nyaris jatuh gara-gara cuaca buruk, jadi gw lumayan ngerti suasananya. Gimana pesawat terguncang dengan keras, penumpang-penumpang berteriak histeris, gw masih ingat banget. Jadi waktu dengar rekaman tadi, rasanya sedih banget. Ada rasa takut, kasihan, plus bersyukur, karena ternyata yg gw alami dulu masih belum ada apa-apanya dibandingkan dengan yg dialami para penumpang adam air naas tersebut.

Innalillahi wa innailaihi rajiuun. Semoga arwah para penumpang dan kru adam air 574 diterima di sisi-Nya.

-----------

PS :

Hingga saat ini, asli tidaknya rekaman blackbox adam air ini masih belum diketahui pasti (hayo KNKT dan Dephub, kasih kejelasan dong !)

Kalo anda pingin rekamannya, silahkan cari di google dengan keywords "adam air site:4shared.com" (tanpa tanda kutip). 4shared.com bisa diganti jadi megaupload.com, rapidshare.com atau situs-situs file hosting lainnya. Kalo nggak dapat, silahkan japri saya di ardhi108@yahoo.com. Nggak tega euy diposting di sini emoticon.

Thursday, July 31, 2008

Menembus Blokade Torrent - Bagian 1

Page copy protected against web site content infringement by Copyscape

Sebenarnya saya ragu waktu bikin tulisan ini, karena informasi yg ada dalam tulisan ini berhubungan dengan salah satu hal yg paling 'diharamkan' oleh banyak admin jaringan/ISP di seluruh dunia. Tapi di sisi lain, blog ini sejak awal memang dirancang nggak cuman buat postingan pribadi, tp juga untuk knowledge-sharing kalo ada pembaca yg kebetulan singgah di sini.

Yg perlu diperhatikan adalah, informasi yg ada tulisan ini bukan sesuatu yg mutlak. Bisa saja saya membuat kesalahan atau misalnya admin jaringan anda juga ikutan baca tulisan ini, ujung-ujungnya trik yg saya paparkan gagal bekerja karena sudah keburu diblok sama admin emoticon.

Anyway, please keep in mind. Tulisan ini dibuat hanya sekedar untuk berbagi pengetahuan saja. Penulis tidak bertanggung jawab atas segala kerusakan/kerugian pada jaringan internet/ISP anda yg diakibatkan karena penyalahgunaan informasi yg ada dalam tulisan ini. Okay ? - Ardhi -

----------------------

Buat torrent mania, udah tau khan apa yg paling bikin BT kalo lg pingin download file lewat torrent, terutama di jaringan/LAN perkantoran atau kampus ? Yah itu dia, filenya nggak bisa didownload karena diblok sama admin. Biasanya port yg dipakai torrent client ini yg diblok, apalagi kalo LAN-nya pake proxy server.

Ternyata, masih ada beberapa cara alternatif yg memungkinkan para torrent downloader/uploader untuk saling berbagi file tanpa takut terkena blokade si proxy server. Saya akan coba bahas satu demi satu, mulai dari yg paling gampang sampe yg lumayan ribet.

1. Torrent2Exe

Ehm .... kali ini gw benar2 ketinggalan zaman yah ? Program bagus kayak gini kok bisa nggak ketahuan nongol di internet ya ? (thanks to Yudha for the info). Program ini sudah dicoba pada jaringan kantor saya dan memang berhasil untuk mendownload file torrent.

OK, langsung aja. Torrent2Exe adalah program kecil yg memberi beberapa kemudahan untuk para downloader torrent, antara lain : 

  1. Pengguna tidak perlu menggunakan torrent client (misal utorrent, azureus/vuze atau bitlord) untuk mendownload/upload file torrent. Torrent2Exe adalah file program (exe), yg di-generate berdasarkan file atau link torrent yg didownload pengguna. File/Link inilah yg dikonversi menjadi sebuah file exe kecil yg bisa dijalankan secara mandiri oleh pengguna. Begitu file dijalankan, maka file yg diinginkan akan didownload. Umumnya 1 file torrent akan dijadikan 1 file exe.
  2. Ini yg paling penting, download pengguna (entah bagaimana caranya) tidak diblok oleh proxy. Kemungkinan karena port yg digunakan torrent2exe berbeda dengan torrent client pada umumnya.

Wah enak ya, bisa download torrent tanpa diblok. Tapi jangan senang dulu, ada beberapa batasan dalam menggunakan torrent2exe, yaitu :

  1. Program ini tidak menyertakan fasilitas untuk mengubah kecepatan download/upload, menambah trackers atau menambah jumlah peers. Kalo anda pernah baca tulisan saya tentang cara mempercepat download torrent, yg mungkin bisa dilakukan untuk mempercepat download hanyalah mencari file torrent yg jumlah seeder-nya paling banyak dan cara TERLARANG (No.5) emoticon. Sisanya bergantung pada kecepatan koneksi internet pengguna.
  2. Buat para downloader (terutama LEECHER nih), nggak bisa seenaknya menutup program tanpa melakukan proses seed (upload), setelah file yg diinginkan selesai didownload. Aturannya, begitu file selesai didownload, anda harus mengupload file tersebut beberapa saat sebagai seeder. Kalo nggak, anda nggak akan bisa lagi mendownload torrent2exe untuk mengunduh file torrent. Fair kan ?

 

OK. Udah cukup bla-blanya. Sekarang gimana cara pakenya ?

  1. Cari file torrent yg anda inginkan, misal lewat mininova.org dll. Lalu, copy link dari file torrent tersebut atau download file torrentnya (simpan di harddisk).
  2. Buka http://www.torrent2exe.com/ . Lalu paste link dari file torrent tadi atau browse file torrent yg telah anda download sebelumnya.
  3. Pilih opsi ukuran file exe (dr torrent) yg ingin didownload. Small artinya file exe lebih kecil, tp ada beberapa bagiannya yg akan didownload terlebih dahulu. Normal artinya file exe original, lebih besar tapi nggak perlu ada download tambahan lagi. Nggak usah bingung sama opsi ini, yg mana aja ok (saya biasa pilih yg Normal).
  4. Pilih Start Download. Tunggulah sesaat dan akan muncul jendela untuk mengunduh file exe dari torrent tadi. Simpanlah file tersebut di harddisk.
  5. Bukalah file exe tadi. File tersebut akan langsung mendownload file yg anda inginkan pada direktori tempat anda menyimpan file exe tadi. Begitu saja. Mudah kan ?

 

Tapi ingat !! Setelah download selesai, jangan langsung tutup programnya. Anda harus menjadi seeder (uploader) selama beberapa jam, agar pengguna lain juga bisa mendownload file yg sama dari komputer anda. Nanti ada pilihan untuk sharingnya, apakah anda ingin mengupload sebagian file atau berdasarkan waktu upload. Saya biasa memilih untuk mengupload file yg sudah selesai didownload berdasarkan waktu, misalnya upload selama 3 jam (tergantung besar kecilnya file yg didownload). Setelah itu pilihlah "Open Download and Close This Window" untuk memulai proses upload.

 

Sekali lagi, yg paling penting adalah rasio download dan uploadnya. Misalnya anda download file sebesar 700 mb, kan nggak afdol kalo yg diupload cuman 1 mb atau waktu sharenya cuman 1 jam, dengan koneksi internet yg empot2an pula. Yah, kalo misal anda download 700 mb, dengan koneksi intenrnet di Indonesia, ya paling nggak di-share minimal 1 harilah (24 jam) atau 350 mb kalo anda ingin upload berdasarkan ukuran file. Anda sebenarnya bisa saja menutup program setelah download selesai, tapi kalo itu anda lakukan, anda tidak akan bisa mendownload file exe (dari torrent) lainnya dari website torrent2exe.

Jujur aja, sebenarnya saya kurang sreg sama persyaratan upload setelah download ini. Bukan masalah nggak mau sharing, tp kadang, walaupun diupload, kecepatan uploadnya kecil banget. Akhirnya walaupun udah berjam-jam, file yg diupload nggak begitu besar, akibatnya si program menganggap saya LEECHER pelit yg nggak mau berbagi file, padahal kecepatan uploadnya aja yg lambat. Ujung-ujungnya, saya nggak bisa download file exe lainnya.

Walaupun fasilitasnya terbatas, Torrent2exe sangat cocok kalo lagi kepepet atau untuk pemula yg nggak mau pusing dengan berbagai pengaturan yg ada pada torrent client biasa.

Bersambung .............

-----------------

Sumber : Yudha & www.torrent2exe.com

M-Project Day 1

Semalam gw coba-coba belajar gmn bikin char baru. Tp sebelumnya, gw print dulu semua manual yg dikasih elecbyte, soalnya gw paling malas baca dokumen di monitor. Mata sakit kalo kelamaan.

Ternyata, manualnya luar biasa panjang. Kertas gw sampe habis 1/2 rim. Itupun masih belum semua, soalnya tinta printer gw, yg hitam + warna, habis sebelum semua dokumen tercetak emoticon. Jadi, gw cetak aja tutorial 1 dan 2. Paling nggak ada yg bisa dibaca.

Tutorial 1 lebih banyak menjelaskan ttg sprite, bagaimana menghasilkan gambar dengan format PCX serta membuat definisi dan animasi dasar karakter. Prinsipnya nggak terlalu rumit. Yg masih bikin gw bingung adalah pengaturan sumbu koordinat X dan Y karakter emoticon. Sebenarnya gw pingin praktekkan langsung biar ngerti, sayangnya udah jam 2 malam, gw udah keburu ngantuk. Jadi ditunda dulu.

Tutorial 2 blm sempat gw baca. Ntarlah kalo ada waktu.

Pending Works

Apa boleh buat, karena pc gw di kantor dipake mahasiswa dan gw nggak punya laptop emoticon, gw tulis di sini aja deh kerjaan-kerjaan yg belum beres (drpd pake kertas). Jadi ntar kalo lupa, bisa langsung buka blog.

Prioritas #1 (harus segera dikerjakan) :

  1. Persiapan pameran bakosurtanal (7 Agustus 2008), animasi image radar, website HARIMAU, website radar.
  2. Status komponen genset MIA-XDR, kapan relay dan selonoid-controller bs dipasang.
  3. Pengolahan data Argos, gimana cara ngolahnya sampe keluar data ASCII.
  4. Setting ulang script backup data Serpong-CDR di laptop, supaya bisa disimpan di harddisk eksternal instead of laptop HD.
  5. Follow-up pembayaran listrik CDR dr UPTHB.
  6. Posisi Buoy nusantara untuk Neonet Project.
  7. Pengolahan data RAW MIA-XDR menjadi curah hujan supaya bisa diproses mas Andri (7 Agustus 2008).
  8. Field Report Survey Padang 14-16 Juli 2008 (finished emoticon)

Prioritas #2 (penting, tp bisa dikerjain belakangan) :

  1. Daftar Ulang S2, yg jelas SPP harus udah lunas (15 Agustus 2008).
  2. Beli kabel power laptop pak fadli.
  3. Penebangan pohon di sekitar CDR.

Saturday, July 26, 2008

Diterima di UI .. !

 

Alhamdulillah .... lolos juga akhirnya. Semalam gw susah tidur gara-gara nungguin pengumuman ini dari UI. Hehehe .... jadi ingat dulu waktu pengumuman UMPTN 9 tahun silam di Bandung, waktu itu gw sampe nggak berani beli koran, saking tegangnya. Tengah malam tadi juga kurang lebih sama, opera mini di-run, terus di-close berkali-kali, kayak orang gila aja emoticon. Soalnya ujian S2 di fakultas pilihan gw (Fak Teknik - Elektro) sempat bikin gw stress. Persiapan gw cuman 2 hari sebelum ujian, sudah gitu ujiannya banyak banget lagi, 2 hari berturut-turut. Ada TPA lah, Bhs inggris lah, kalkulus lah, tes bidang keahlian, plus wawancara pula. Untung pelajaran waktu STM dulu masih sebagian ada di kepala.

Udah lah, yg penting gw bisa sekolah lagi ... huhuhu, lagi-lagi di PTN. Sekarang kudu cari beasiswa tambahan nih, gw nggak mau bergantung sama 'beasiswa' dr kantor. Jadi kalo pembaca ada yg punya info ... ehm ... beasiswa gitu, mohon bermurah hati yah. Ntar saya kasih 1001 tips menarik dunia PC, game dan internet deh .... hehehe ... becanda ding.

Friday, July 25, 2008

CDR Web Image Downloader (gara-gara PLN ...)

 

Sesuai judul, program kecil ini lahir gara-gara PLN. Kok bisa ? Yah, sejak PLN gencar-gencarnya menggalakkan program 'hemat energi nasional' (baca:mati lampu massal), beberapa instrumen untuk observasi cuaca juga terkena imbasnya. Salah satu alat yg semaput karena ulah PLN ini adalah harddisk. Nggak tanggung-tanggung, harddisk yg rusak kapasitasnya 1 TB, udah gitu data radar yg kesimpan banyak lagi (mulai Mei 2008).

Maka, ketika ada proyek yg butuh data image radar bulan april-sekarang, gw yg kelimpungan. Sebenarnya gw tau kalo semua data image radar masih bisa didownload dr website-nya. Sayangnya, program-program website copier kayak TeleportPro atau WinHTTrack nggak mempan dipakai buat mendownload data image radar. Pada ditolak semua sama robot-nya si website Jepang (atau mungkin gw yg nggak bisa setting programnya ?).

 

Sebenarnya bisa sih didownload manual satu-satu. Hitung-hitungannya, data radar di-refresh setiap 6 menit sekali, berarti sejam ada 10 image, sehari ada 240 image, sebulan kurang lebih 7200 image, jadi kalo 4 bulan, kurang lebih ada 28800 image yg harus gw download. Dengan jumlah segitu, ntar bukan cuman harddisk, tp gwnya juga bisa ikutan semaput cuma gara-gara nge-download image radar.

Ujung-ujungnya, klik Start Menu Windows, pilih Microsoft Visual Studio 6, dan pilih Microsoft Visual Basic 6. Hehehe .... Iyalah, masa mantan programmer harus download manual. Bikin program buat download otomatis lah emoticon

Kayaknya udah lama banget nggak nulis coding di VB6. So, waktu gw bikin program ini, sempat lupa-lupa juga sama fungsi-fungsinya VB. Tapi akhirnya, jadi juga program butut ini. Lumayanlah buat sekedar download image radar.

Credit : BelgiumBoy_007 for the download control.